Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga minyak sawit mentah (CPO) berbalik menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (14/7/2016).
Kontrak berjangka CPO untuk September 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, berbalik menguat 0,23% atau 5 poin ke posisi 2.227 ringgit per ton pada pukul 10.18 WIB.
Sebelumnya, harga minyak sawit dibuka dengan pelemahan 0,54% atau 12 poin ke level 2.210 ringgit per ton.
Pada perdagangan kemarin (13/7/2016), kontrak berjangka CPO untuk pengiriman September 2016 konsisten bergerak menguat dan ditutup melesat 1,55% atau 34 poin ke 2.222 ringgit per ton, didorong oleh penguatan harga minyak kedelai yang naik 0,9% ke US$31,59 sen per pound di Chicago Board of Trade.
“Kenaikan harga sawit dipicu oleh momentum aksi beli menyusul reli harga minyak kedelai,” kata Chandran Sinnasamy, direktur eksekutif LT International Futures seperti dikutip Bloomberg.
Sementara itu, pergerakan nilai tukar ringgit terpantau berbalik menguat 0,18% atau 0,0070 poin ke posisi 3,9585 ringgit per dolar AS pada pukul 10.33 WIB, setelah dibuka negatif di posisi 3,9675.
Pergerakan Harga CPO Kontrak September 2016
Tanggal | Level | Perubahan |
14/7/2016 (Pk. 10.18 WIB) | 2.227 | +0,23% |
13/7/2016 | 2.222 | +1,55% |
12/7/2016 | 2.188 | -2,32% |
11/7/2016 | 2.240 | -0,04% |
8/7/2016 | 2.241 | -4,84% |
Sumber: Bloomberg