Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO 15 JUNI: Dibuka Naik, Sawit Kembali Melemah Ke Level Terendah Tiga Bulan

Kontrak berjangka CPO untuk Agustus 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, bergerak melemah sebesar 0,20% atau 5 poin ke posisi 2.476 ringgit per ton, meski dibuka naik 0,16% atau 4 poin ke level 2.485 ringgit per ton.
Pabrik CPO/Antara
Pabrik CPO/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Harga CPO terpantau kembali bergerak melemah pada awal perdagangan hari ini, Rabu (15/6/2016), setelah sempat dibuka dengan penguatan.

Kontrak berjangka CPO untuk Agustus 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, bergerak melemah sebesar 0,20% atau 5 poin ke posisi 2.476 ringgit per ton, meski dibuka naik 0,16% atau 4 poin ke level 2.485 ringgit per ton.

Pada perdagangan kemarin (14/6/2016), harga sawit ditutup melemah di hari ketujuh sebesar 1,86% atau 47 poin ke posisi 2.481 ringgit per ton.

Harga kelapa sawit melemah ke level terendah baru dalam tiga bulan pada awal perdagangan hari ini setelah menyentuh level 2.470 pada tanggal 10 Maret.

Kondisi penurunan permintaan dan besarnya persediaan cadangan pada beberapa negara, termasuk India, telah melemahkan pergerakan sawit beberapa hari ini.  Jumlah impor minyak sawit oleh India jatuh ke 657.454 metrik ton bulan lalu dari 907.347 ton setahun sebelumnya.

Di sisi lain, anjloknya harga minyak mentah dan tren penguatan kinerja mata uang ringgit Malaysia turut mendorong reli pelemahan komoditas tersebut.

Nilai tukar ringgit terpantau masih menguat meski tipis sebesar 0,01% ke 4,10 ringgit per dolar AS setelah dibuka dengan penguatan sebesar 0,88% di posisi 4,07 ringgit per dolar.

Sementara itu, harga minyak mentah global terus melemah pada hari kelima perdagangan dengan pergerakan WTI dan Brent yang semakin menjauhi kisaran US$50 per barel. 

Pergerakan Harga CPO Kontrak Agustus 2016

Tanggal

Level

Perubahan

15/6/2016

(Pk. 09.57 WIB)

2.476

-0,20%

14/6/2016

2.481

-1,86%

13/6/2016

2.525

-2,13%

10/6/2016

2.580

-0,27%

9/6/2016

2.587

-0,08%

Sumber: Bloomberg

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper