Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pergerakan positifnya dan bergerak di rentang 4.909-4.960.
Analis PT Daewoo Securities Heldy Arifien mengatakan seiring dengan peningkatan harga acuan minyak dunia yang memasuki area US$50/barel, bargain hunting sejumlah saham unggulan seperti ADRO, TINS, PTBA, ITMG, yang bergerak positif beserta 14 saham lainnya dalam sektor pertambangan (+2,49%) berhasil mendorong pergerakan IHSG ditutup melonjak 0,78% sekaligus menciptakan rekor indeks baru sejak 10 bulan terakhir di level 4.933,99.
Menurutnya, formasi runaway gap pada puncak titik overbought stochastic membuka peluang bagi IHSG untuk melanjutkan pergerakan positifnya dan menguji pencapaian resistensi 4.950-4.955 pada area 38,2% Fibonacci Rationya.
“Pada perdagangan hari ketiga bulan Ramadhan, IHSG diperkirakan akan mencoba bergerak dalam rentang 4.909-4.960,” kata Heldy dalam risetnya, Rabu (8/6/2016).
Namun demikian, investor perlu waspadai pergerakan harga sejumlah saham unggulan yang telah mencapai titik tertinggi overbought-nya, dan memiliki potensi yang seimbang untuk menguji kekuatan support 4.909,54.
Sejumlah saham yang direkomendasikan beli adalah JPFA, SSMS, dan LSIP.