Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mixed cenderung melemah pada perdagangan Rabu (23/3/2016).
Tim Riset Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks akan bergerak pada rentang 4.806-4.908.
Aksi pengeboman Brussels ibukota Belgium, lanjutnya, membawa dampak negatif ke bursa saham global terutama terhadap saham-saham di sektor parawisata.
Likuiditas global akan lebih tertarik dengan pasar obligasi internasional daripada pasar saham.
Saham-saham berbasis CPO masih berpotensi untuk melanjutkan penguatan karena kontraksi produktivitas sawit akibat efek EL NINO menyebabkan harga CPO terus melambung tinggi.
"Selanjutnya, pasar akan mencermati angka penjualan rumah di AS yang akan dirilis malam ini," paparnya dalam riset.