Bisnis.com, JAKARTA—Harga karet jatuh 15% sepanjang Agustus, pelemahan tertajam dalam 25 bulan terakhir.
Kontrak karet untuk pengiriman Januari 2016, kontrak teraktif di Tokyo Commodities Exchange, ditutup merosot 2,20% ke 173,10 yen atau Rp20.115 per kilogram.
Sepanjang Agustus harga karet tergelincir 14,90%, penurunan paling tajam sejak Juni 2013.
Kenaikan stok karet China diiringi kecemasan atas perlambatan ekonomi global menjadi faktor utama yang membebani pergerakan harga karet.
Stok karet di China, berdasarkan data Shanghai Futures Exchange, terus meningkat dalam 14 pekan berturut-turut.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Januari 2016 di TOCOM
Tanggal | Level | Perubahan |
31/8/2015 | 173,10 | -2,20% |
28/8/2015 | 177,00 | +2,97% |
27/8/2015 | 171,90 | +0,64% |
26/8/2015 | 170,80 | +1,12% |
25/8/2015 | 168,90 | -3,54% |
Sumber: Bloomberg