Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS BEI 20 Agustus: Emerging Market Rontok, IHSG Turun ke Level Terendah 2015

IHSG ditutup melemah 0,94% ke level 4.441,91, yaitu level terendah sejak penutupan perdagangan 7 Februari 2014.
Ilustrasi/JIBI-Nurul Hidayat
Ilustrasi/JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA—IHSG mencetak rekor level terendah 2015 pada Kamis (20/8/2015) di saat seluruh bursa Asia tertekan oleh antisipasi perlambatan ekonomi China.

IHSG ditutup melemah 0,94% ke level 4.441,91, yaitu level terendah sejak penutupan perdagangan 7 Februari 2014.

Indeks hari ini terus tertekan antara level 4.427,87—4.473,08 setelah dibuka melemah 0,31% ke level 4.470,55.

Pelemahan tidak hanya terjadi pada saham-saham di Bursa Efek Indonesia. Seluruh indeks acuan bursa utama di Asia bergerak di zona merah dirundung kecemasan atas perlambatan ekonomi China.

Indeks Nikkei hari ini merosot 1,49%, indeks STI Singapura merosot 0,98%, sedangkan indeks Hang Seng jatuh 1,77%.

Harga minyak yang anjlok mendekati level US$40/barel membuat seluruh harga komoditas dunia tertekan. Investor cemas kejatuhan harga komoditas berkaitan dengan penurunan permintaan dari Negeri Tiongkok.

“Ditambah lagi dengan rilis minutes rapat FOMC. Ini membawa gejolak ke pasar yang tercermin dari penarikan dana asing,” kata Reza Priyambada, analis dari NH Korindo Securities.

William Surya Wijaya dari Indosurya Securities mengatakan IHSG masih berada di tren penguatan jangka panjang di tengah tekanan berbagai sentimen negatif.

“IHSG masih berusaha melakukan penguatan di tengah tekanan kuat. Level support 4.424 sedang diuji sebelum melanjutkan kenaikan,” kata William.

Dari 518 saham yang diperdagangkan di BEI, sebanyak 58 saham menguat, 224 melemah, dan 236 stagnan.

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) adalah penekan utama IHSG setelah ditutup merosot 10,88 poin atau 3,35%.

Dari 9 indeks sektoral yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 8 indeks sektoral melemah dan 1 indeks sektoral menguat.

Indeks sektor agribisnis merosot paling tajam sebesar 1,94% tertekan pelemahan tajam saham emiten kelapa sawit yang terseret penurunan tajam harga CPO.

PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) jatuh 5,12%, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) merosot 4,76%, sedangkan PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) melemah 5%.

Indeks sektor aneka industri menguat sendirian sebesar 0,32% ditopang oleh saham PT Astra International Tbk (ASII) yang naik 0,40%.

Indeks Bisnis27 hari ini jatuh 1,24% ke level 468,41, sedangkan rupiah melemah 43 poin ke Rp13.885 per dolar AS.

 

Saham-saham penekan utama IHSG:

 

BBCA

-3,35%

BBRI

-1,77%

KLBF

-2,85%

CPIN

-5,48%

 

Saham-saham pendorong utama IHSG:

 

MEGA

+7,53%

UNTR

+1,61%

ASII

+0,40%

PGAS

+0,60%

 

Sumber: Bloomberg

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper