Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS RUPIAH 13 JULI: Ditutup Menguat 0,12% ke Level Rp13.298

Rupiah terapresiasi ke Rp13.298 per dolar AS di akhir perdagangan pasar spot. Mata uang rupiah bergerak anomali di saat sebagian besar mata uang di Asia tertekan.
Rupiah/JIBI-Abdullah Azzam
Rupiah/JIBI-Abdullah Azzam
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA—Rupiah terapresiasi ke Rp13.298 per dolar AS di akhir perdagangan pasar spot. Mata uang rupiah bergerak anomali di saat sebagian besar mata uang di Asia tertekan.

Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada pagi ini, Senin (13/7/2015), rupiah dibuka menguat 2 poin atau 0,02% ke Rp13.312/US$.

16:12 WIB
Pukul 15.59 WIB Rupiah Ditutup Menguat 0,12% ke Rp13.298

Rupiah terapresiasi ke Rp13.298 per dolar AS di akhir perdagangan pasar spot. Mata uang rupiah bergerak anomali di saat sebagian besar mata uang di Asia tertekan.

14:22 WIB
Pukul 14.13 WIB: Beri Surprise, Penguatan Rupiah Makin Tajam

Rupiah semakin terapresiasi menjelang sore, diperdagangkan di Rp13.287 per dolar AS atau menguat 0,20% pada pukul 14:13 WIB.

Mata uang Garuda bahkan sempat naik hingga 0,30% ke Rp13.274 per dolar AS pada pukul 13.:4 WIB.

Di Asean, mata uang rupiah bahkan menguat sendirian. Kondisi ini memberikan surprise bagi pasar uang.

“(Sentimen) tak ada yang positif. (Sebaliknya) sentimen negatif terkait Yunani (masih membayangi),” kata  Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta saat dihubungi hari ini, Senin (13/7/2015).

 

13:57 WIB
Pk. 13:33 WIB: Rupiah Masih Menguat Sendirian

Rupiah masih menguat sendirian di Asia Tenggara. Rupiah bahkan mampu menguat ke bawah 13.300, yaitu menguat 0,12% ke Rp13.297/US$.

Mata uang lainnya melemah, yaitu dolar Singapura (-0,08%), peso Filipina (-0,11%), ringgit Malaysia (-0,16%), baht Thailand (-0,18%).

 

12:12 WIB
Kurs Tengah BI Melemah

Rupiah melemah terhadap dolar AS berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada Senin (13/7/2015).

Situs resmi Bank Indonesia, bi.go.id, menempatkan kurs tengah BI di Rp13.309 per dolar AS. Nilai tukar tersebut melemah 0,04% dari kurs Rp13.304 yang ditetapkan Jumat.

BI menetapkan kurs jual di Rp13.376 per dolar AS dan kurs beli Rp13.242 per dolar AS dengan spread Rp134.

12:07 WIB
Pukul 12.00 WIB Rupiah Naik 0,11% ke Rp13.300

Rupiah terapresiasi 0,11% ke Rp13.300 per dolar AS setelah perdagangan sesi I di bursa saham berakhir

11:58 WIB
Pukul 11.30 WIB; Rupiah Spot Terus Menguat, Indeks Dolar Terus Melemah

Rupiah diperdagangkan di Rp13.303 per dolar AS pada pukul 11.30 WIB di pasar spot, menguat 0,08% atau 11 poin dari penutupan Jumat.

Sementara itu indeks dolar AS melemah 0,05% ke 95,977 pada pk. 11:42 WIB.

10:47 WIB
Kurs Jisdor Melemah

Rupiah terdepresiasi 5 poin pada Senin (13/7/2015) berdasarkan kurs Jakarta Interbank Dollar Rate.

Data yang diterbitkan BI pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.309 per dolar AS atau melemah tipis 0,04% dari Rp13.304 per dolar AS yang ditetapkan Jumat.

Di sisi lain, rupiah menguat di pasar spot. Mata uang Garuda diperdagangkan menguat 0,08% ke Rp13.303 per dolar AS pada pukul 10.04 WIB.

10:16 WIB
Pukul 10.07 WIB: Rupiah Naik 9 Poin ke Rp13.305/US$

Rupiah diperdagangkan di level Rp13.305 per dolar AS pada pukul 10:07 WIB, terapresiasi 0,07% atau menguat 9 poin dibandingkan penutupan Jumat.

Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Senin (13/7/2015) dibayangi sentimen Yunani.

“Akan tetapi rupiah berpeluang berbalik tertekan, menyusul respons negatif para kreditor pemberi utang Yunani. Walaupun tertahannya penurunan indeks saham China, bisa menjaga sentimen positif terhadap mata uang di Asia,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (13/7/2015).

Dikemukakan setelah sempat menguat tajam seiring dengan diberikannya proposal utang dari Yunani yang diperkirakan mendekati persyaratan kreditor, Senin pagi euro di perdagangan Asia kembali melemah.

Kekhawatiran mengenai nasib Yunani kembali meningkat, ujarnya, setelah pemimpin Zona Euro menolak memulai kembali diskusi proposal utang Yunani yang baru. Sebelum beberapa UU disahkan oleh parlemen Yunani.

“Yunani diberi waktu hingga Rabu. Selain itu ditunggu angka neraca perdagangan China pagi ini yang diperkirakan menipis surplusnya,” kata Rangga.

Selain faktor eksternal, perhatian juga ditujukan oleh beberapa data domestik, yaitu Bank Indonesia diperkirakan menahan BI Rate di 7,5% Selasa. Sementara itu neraca perdagangan diperkirakan menipis surplusnya pada Rabu.

 

09:30 WIB
Pk. 09:11 WIB: Rupiah Menguat Sendirian di Asean

Rupiah menguat sendirian di Asia Tenggara. Rupiah menguat 0,02% ke Rp13.311/US$.

Lainnya melemah, dolar Singapura (-0,11%), peso Filipina (-0,12%), ringgit Malaysia (-0,18%), baht Thailand (-0,18%)..

08:51 WIB
Pukul 08.55 WIB Rupiah Menguat 0,02% ke Rp13.311

Rupiah masih cenderung stagnan setelah perdagangan bursa saham dibuka, terapresiasi 0,02% atau 3 poin ke Rp13.311 per dolar AS.

08:08 WIB
Pk. 08:00 WIB: Rupiah Dibuka Menguat 2 Poin ke Rp12.312/US$

Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada pagi ini, Senin (13/7/2015), rupiah dibuka menguat 2 poin atau 0,02% ke Rp13.312/US$

07:35 WIB
Berikut Prediksi Kurs Tengah Rp/US$

NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memprediksi kurs tengah rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Senin (13/7/2015) bergerak di kisaran Rp13.308-Rp13.340.

06:42 WIB
Indeks Dolar AS Dibuka Naik 0,02% ke 96,049

Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada perdagangan hari ini Senin (10/7/2015) dibuka menguat 0,02% ke 96,049.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper