Bisnis.com, JAKARTA— Asjaya Indosurya Securities memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (13/4/2015) bergerak di kisaran 5.423– 5.537.
Periset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan sepanjang pergerakan IHSG dalam sepekan telah menorehkan kembali rekor baru.
Hal ini, ujarnya, merupakan bentuk kepercayaan investor yang tergambar lewat capital inflow. Ttercatat selama bulan april pada kisaran di atas Rp1,5 triliun.
William mengatakan rilis data ekonomi dalam negeri juga menggambarkan kondisi perekonomian dalam keadaan stabil dan terkendali, yang turut menunjang keyakinan investor.
Sementara itu, tambahnya, jika melihat dari kondisi nilai tukar terlihat dolar ASsedang mengalami fase distribusi, yang tentunya akan memberikan dampak positif terhadap pergerakan rupiah.
Dikemukakan IHSG didalam pergerakannya masih berada dalam jalur uptrend.
“Jika terjadi koreksi dapat dikategorikan wajar adanya, di tengah perjalanan naiknya, hal ini dapat dijadikan momentum oleh investor serta dapat peluang untuk melakukan akumulasi pembelian,” kata William.
Dalam pekan ini, ujarnya, IHSG berpotensi untuk kembali mencetak rekor baru diiringi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diperkirakan akan stabil. Salah satunya BI Rate.
“Hari ini IHSG memiliki potensi untuk dapat melakukan t-bound,” kata William.
Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengemukakan saham yang dipertimbangkan apda perdagangan hari inia dalah MAIN, UNVR, JSMR, PGAS, BBNI, KAEF, ASII, CPIN.
