Bisnis.com,JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 1,35% ke 5.323,89 pada penutupan perdagangan hari ini. Sebelumnya indeks telah naik 2,02% selama 4 hari.
Pada awal perdagangan, indeks kembali dibuka menguat 0,53% ke level 5.281,18.
Bagaimana pergerakan IHSG selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
IHSG ditutup naik 1,35% ke 5.323,89 pada perdagangan hari ini. Indeks telah menguat 2,02% selama empat hari sebelumnya.
IHSG masih terpantau menguat 1,16% ke 5.313,89 pada pertengahan sesi II sore ini.
IHSG masih menguat 1,27% ke level 5.319,96 di awal sesi II. Sepanjang hari ini indeks bergerak pada kisaran 5.281,18-5.325,04.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 1,26% ke level 5.319,53. Penguatan itu ditopang oleh kenaikan seluruh sektor pada siang ini.
Sektor aneka industri memimpin penguatan dengan kenaikan 2,72%, disusul oleh sektor properti (+1,82%) dan sektor keuangan (+1,79%).
IHSG meneruskan penguatan ke level 5.319,53 atau naik 1,26% dari penutupan kemarin pada jeda siang
IHSG semakin melejit 1,02% ke level 5.306,58. Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 5.281,18-5.312,37.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali dibuka menguat 0,53% ke level 5.281,18. Sebelumnya, indeks ditutup naik 0,73% ke 5.253,18 yang merupakan level tertinggi sepanjang masa.
Proyeksi sejumlah analis cukup beragam terhadap pergerakan IHSG pada hari ini setelah sebelumnya mencetak rekor tertinggi. Empat dari enam anali memprediksi indeks dapat kembali melanjutkan penguatan ditambah dengan pernyataan ECB yang akan menambah stimulus. Sementara itu dua analis memperkirakan indeks rentan terkena profit taking.
Berdasarkan data Bisnis, Bahana Securities, Mandiri Sekuritas, Panin Sekuritas, dan Asjaya Indosurya Securities mengatakan indeks masih mampu melanjutkan penguatan. Sementara itu Reliance Securities dan Sucorinvest Gani Central mengingatkan investor untuk berhati-hati adanya potensi profit taking.
Bagaimana pergerakan IHSG selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.