Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantau melonjak 162% pada perdagangan Jumat (19/12/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Senin (22/12/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp1,05 triliun dari transaksi sebelumnya Rp398,23 miliar.
Jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp548,53 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Subordinasi I Bank BII Tahun 2011 menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp205 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Bank Ekspor Indonesia IV Tahun 2009 Seri D dengan volume transaksi sebesar Rp141 miliar.
Adapun Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Tahap IV Tahun 2014 Seri A menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp107 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Jumat (22/12/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Subordinasi I Bank BII Tahun 2011 | BNII01SB | 11,23 | 205 | 19 Mei 2018 |
Obligasi Bank Ekspor Indonesia IV Tahun 2009 Seri D | BEXI04D | 8,99 | 141 | 18 Juni 2016 |
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Tahap IV Tahun 2014 Seri A | ASDF02ACN4 | 9,6 | 107 | 9 November 2015 |
Obligasi Subordinasi Rupiah Bank Mandiri I Tahun 2009 | BMRI01 | 9,6 | 87 | 11 Desember 2016 |
Obligasi Berkelanjutan I Panorama Sentrawisara Tahap I Tahun 2013 | PANR01CN1 | 11,5 | 78 | 9 Juli 2018 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia