Bisnis.com, JAKARTA- Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI) memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (29/9/2014) berada di kisaran support 5.110-5.115, dan resisten 5.138-5.147.
Analis WKSI Reza Priyambada mengatakan hammer mendekati lower bollinger band (LBB ). MACD cenderung turun dengan histogram negatif yang memanjang. RSI, Stochastic, dan William’s %R gagal naik dan berbalik turun.
Laju IHSG, ujarnya, gagal bertahan di kisaran target support (5.170-5.190). Sehingga mengurangi potensi penguatan. Akan tetapi, juga memberikan peluang entry point yang cukup baik dengan asumsi pelaku pasar memanfaatkan pelemahan tersebut, untuk kembali mengakumulasi.
Reza mengatakan laju IHSG telah menutup utang gap 5.156-5.157, dan nyaris menutup utang gap 5.113-5.127.
“Akan tetapi, juga waspadai jika IHSG kembali melanjutkan pelemahan dan berencana menutup utang gap 5.076-5.087,” kata Reza dalam risetnya.
WKSI mengemukakan ada 5 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
- BBCA. 12.600-12.875. Inverted hammer di bawah upper bollinger band (UBB ). Volume menurun diikuti turunnya william’s %R. BoW jika bergerak di bawah 12.675
- BMTR. 1.880-1.950. Inverted hammer di atas lower bollinger band (LBB). Stochastic cenderung turun diiringi penurunan voloatility. BoW jika bergerak di bawah 1.890
- UNVR. 31.000-31.575. Inverted hammer di atas LBB. MFI bergerak turun namun, RoC bergerak naik. Maintained buy slm up 31.300
- INDF. 6.800-7.000. Hammer di area LBB. Parabollic SAR mencoba bergerak naik diikuti kenaikan stochastic. Maintained buy slm up 6.925
- MPPA. 3.270-3.410. Shooting star dekati UBB. William’s %R mulai berbalik naik diiringi peningkatan MFI. Trd buys slm up 3.320