Bisnis.com, JAKARTA--BPD Sulawesi Utara melakukan penawaran perdana dan paparan publik penerbitan obligasi yang ditargetkan dapat memberikan dana senilai Rp750 miliar.
Direktur Pemasaran BPD Sulut Novie V. B. Kaligis mengatakan jangka waktu obligasi tersebut adalah lima tahun dari jumlah pokok obligasi. Adapun, kupon obligasi yang ditawarkan berkisar antara 11,35% - 12,35%.
“Bunga obligasi dibayarkan setiap tiga bulan sesuai dengan tanggal pembayaran yang rencananya mulai dilakukan pada 8 Januari 2015,” ujarnya dalam paparan publiknya, Kamis (18/9/2014).
Pembayaran bunga obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo yakni pada 8 Oktober 2019. Penjamin emisi dari obligasi ini adalah BCA Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Danareksa Sekuritas dan MNC Securities.
Obligasi ini, lanjut Novie, akan dijamin dengan jaminan khusus berupa tagihan yang timbul dari kredit yang diberikan perseroan kepada nasabah perseroan dengan kategori lancar. Jaminan yang diberikan tersebut sekurang-kurangnya 125% dari jumlah pokok obligasi.
Rencananya, dana hasil obligasi ini akan digunakan perseroan untuk ekspansi kredit.
Masa penawaran awal (bookbuilding) obligasi ini yakni pada 15 - 23 September 2014. Adapun, masa penawaran umum dijadwalkan pada 2-3 Oktober 2014. Sementara itu, pencatatan di Bursa Efek Indonesia direncanakan pada 9 Oktober 2014.
