Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Bisa Menguat, Asalkan Pilpres Lancar & Kabinet Baru Jempolan

Nilai tukar rupiah diyakini bisa menguat kembali ke level Rp11.400 per dolar Amerika Serikat pada akhir tahun asalkan Pilpres 2014 berlangsung aman dan kabinet baru diisi oleh orang yang tepat.
Tumpukan rupiah. Masih berpotensi menguat/Bisnis
Tumpukan rupiah. Masih berpotensi menguat/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA--Nilai tukar rupiah diyakini bisa menguat kembali ke level Rp11.400 per dolar Amerika Serikat pada akhir tahun asalkan Pilpres 2014 berlangsung aman dan kabinet baru diisi oleh orang yang tepat.

Kepala Ekonom Bank Mandiri Destry Damayanti tidak menampik rupiah yang tertekan mendekati Rp12.000 per dolar AS saat ini dipengaruhi oleh faktor nonfundamental, yakni tensi politik yang kian tinggi.

Sekalipun demikian, faktor fundamental masih dominan akibat pemburukan performa transaksi berjalan kuartal II/2014 dan penarikan utang luar negeri swasta.

"Pengumuman Oktober (presiden dan kabinet baru) itu akan memengaruhi sentimen. Probabilitas rupiah menguat 60%-70% kalau proses politik ini berjalan smooth. Kalau tidak smooth, peluang penguatan hanya 30%," katanya, Senin (23/6/2014).

Dengan nilai tukar saat ini mendekati Rp12.000 per dolar AS, Destry mengatakan kurs harus mendekati Rp11.400 per dolar AS pada kuartal IIII/2014 dan kuartal IV/2014 jika pemerintah ingin realisasi kurs rata-rata pada akhir tahun Rp11.600 per dolar AS sesuai APBN Perubahan 2014.

"Kalau Pemilu berjalan lancar, kabinet diisi orang-orang yang tepat, ditambah lagi ekspor kuartal IV/2014 yang membaik, kurs Rp14.000 per dolar AS sangat mungkin," kat Destry.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper