Bisnis.com, JAKARTA— Monex Investindo Futures memprediksi meningkatnya aktivitas sektor nonmanufaktur Cina dapat mendorong permintaan akan minyak sawit mentah (crude palm oil).
“Meningkatnya aktivitas sektor nonmanufaktur China dapat membuat investor lebih optimistis dengan outlook permintaan konsumen palm oil,” kata Analis Monex Investindo Futures Zulfirman Basir dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (6/5/2014).
Mengingat China merupakan konsumen CPO terbesar kedua di dunia, peningkatan permintaan dari negara tersebut tentunya akan mendorong penguatan minyak sawit.
Sementara itu, ujarnya, pelemahan nilai tukar ringgit Malaysia dan rupiah juga dapat memberikan harapan akan membaiknya ekspor CPO dari kedua negara produsen minyak sawit terbesar di dunia tersebut.
“Ini mungkin dapat memberikan sentimen positif bagi palm oil,” kata Zulfirman.