Bisnis.com, JAKARTA --PT Radiant Utama Interinsco Tbk. (RUIS), emiten penyedia jasa bidang energi, menargetkan peningkatan pendapatan sekitar 11,73% menjadi Rp2 triliun pada 2014 dari tahun sebelumnya Rp1,79 triliun
Dari jumlah tersebut, laba bersih juga dipatok melonjak 80% dari 2013 senilai Rp29,63 miliar.
Direktur keuangan perseroan Muhammad Hamid mengatakan perusahaan cukup optimistis dengan performa tahun 2014.
"Kita terpukul dari sisi kurs kemarin. Keadaan sudah membaik dan kami berharap kurs bisa turun," katanya seusai paparan publik perseroan, Senin (2/6/2014).
Selain itu, menurutnya, tahun ini pun ada beberapa proyek tertunda yang sudah bisa dijalankan.
Misyal A. Bahwal, Sekretaris Perusahaan RUIS mengatakan sepanjang 2014 perseroan menargetkan nilai raihan kontrak sekitar Rp2,4 triliun.
Dari nilai tersebut sekitar Rp1,35 triliun adalah kontrak berdenominasi rupiah dan sekira Rp1 triliun dalam dolar AS (kurs Rp11.600 per dolar AS).
Proyek tersebut terbagi dalam beberapa jenis, yaitu operation support, offshore, agencies, dan inspection.
Dari target perolehan proyek tahun 2014, hingga saat ini sekitar Rp1,2 triliun sudah dalam genggaman.
Merujuk pada data perusahaan per akhir Maret 2014 nilai proyek yang kini dikantongi RUIS mencapai Rp2,55 triliun, termasuk proyek di tahun sebelumnya.