Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OBLIGASI PEMERINTAH: Transaksi Melesat 182,22%, 5 Seri Ini Teraktif

Volume transaksi obligasi pemerintah kembali tercatat turun 182,22% untuk perdagangan Selasa (22/4/2014).

Bisnis.com, JAKARTA - Volume transaksi obligasi pemerintah kembali tercatat naik 182,22% untuk perdagangan Selasa (22/4/2014).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip Debt Research Danareksa Sekuritas Rabu (23/4/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp11,43 triliun, naik tajam dari transaksi sebelumnya Rp4,05 triliun.

Jumlah itu juga lebih tinggi dari rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp6,65 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek kurang dari 5 tahun yang paling diburu.

Obligasi pemerintah seri FR0070 tercatat menjadi yang teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp2,76 triliun.

Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0069 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,14 triliun.

Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri SPN12140911 dengan volume transaksi Rp818,6 miliar.

Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan

Selasa (22/4/2014)

Seri Obligasi

Yield

(%)

Volume

(Rp. miliar)

Jatuh Tempo

FR0070

8,02

2.768,3

15 Maret 2024

FR0069

7,54

2.138,6

15 April 2019

SPN12140911

6,84

818,6

11 September 2014

SR006

8,45

734

15 Maret 2017

FR0061

7,87

411,2

15 Mei 2022

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper