Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu(16/4/2014) akan berada di level support 4.740-4.670 dan resisten 4.920-5.050.
Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan IHSG tengah membangun kekuatan untuk bergerak ke kisaran atas 4.900-5.000.
"Kami melihat bahwa sentimen positif dari menguatnya kembali pasar regional membantu momentum akumulasi dalam formasi konsolidasi IHSG," ujar Yuganur dalam risetnya.
Indeks, tambahnya, berusaha untuk bergerak di rentan harga lebih jauh, yaitu di 4,900-5,000 dari sebelumnya 4.750-4.900,
"Rekomen buy untuk breakout," kata Yuganur.
HD Capittal mengemukakan ada 4 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
- Bank BNI (BBNI)
Buy. PE 2014 10.4x, PBV 1.97x, ROE 18.9%. Trading target Rp5.250
Emiten big cap perbankan BUMN ini dengan kredit retail dan korporasi ini secara valuasi (PE 10.4x) lebih menarik dari BMRI dan BBNI (PE 11.5x, 12.5x) sehingga dapat menjadi proxy untuk mengikuti banking sektor reli selanjutnya untuk membawa IHSG ke 4.900 dan 5.000.
Entry (1) Rp5.000. Entry (2) Rp4.925, Cut loss point Rp4.850
- International Nickel (INCO)
PE 2014 77x, PBV 1.8x, ROE 2.26%. Buy. Trading target: Rp3.800
Kami berpendapat bahwa kenaikan tajam selama 3 hari di emiten produsen nikel ini membutuhkan upaya koreksi minor untuk meredakan keadaan jenuh beli harian, rekomen buy on weakness karena secara trend jangka pendek menjadi cukup kuat (momentum berubah positif).
Entry (1) Rp3.500. Entry (2) Rp3.425. Cut loss point Rp3.35o
- Lippo Karawaci (LPKR)
PE 2014 21.5x, PBV 1.9x, ROE 8.6%. Buy. Trading target Rp1.200
Kenaikan selama 2 hari di emiten properti milik grup Lippo ini bisa saja berlanjut hingga menutup price gap atas di Rp1.200, rekomen buy namun perlu disiplin cutloss bila ada perubahan arah.
Entry (1) Rp1.130. Entry (2) Rp1.090. Cut loss point Rp1.060
- Kalbe Farma (KLBF)
PE 2014 37.2x, PBV 8.4x, ROE 22.5%). BUY. Trading target Rp1.560
Fase akumulasi dalam konsolidasi jangka pendek di medium uptrend emiten produsen dan retail obat ini mulai berubah ke arah momentum gerak cepat bila ada penembusan high di Rp1.560, akumulasi buy sebelumnya untuk breakout.
Entry (1) Rp1.520. Entry (2) Rp1.490. Cut-loss point Rp1.470