Bisnis.com, JAKARTA— Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) bergerak melemah, Kamis (27/3/2014).
Pada pk. 11.28 WIB, harga CPO turun 0,43% ke 2.758 ringgit per metrik ton, yang merupakan harga di Bursa Malaysia Derivatives untuk kontrak April 2014. Minyak sawit bergerak di kisaran 2.757-2.761 ringgit per metrik ton.
“Investor bersikap waspada menanti publikasi ekspor palm oil Malaysia yang akan dirilis pada 31 Maret,” kata Analis PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (27/3/2014).
Dia mengatakan pada grafik harian, turunnya indikator MACD dan RSI dapat memberikan tekanan penurunan bagi CPO untuk menguji MA 50 harian.
Minyak sawit, ujarnya, perlu mencatatkan level penutupan harian di bawah MA 50 (2.687 ringgit Malaysia), untuk melanjutkan momentum penurunan.
Kegagalan mengatasi MA 50 dapat memicu aksi bargain-hunting terutama dengan indikator Stochastic yang berada di area oversold.
“Menguatnya nilai tukar ringgit dalam 2 sesi terakhir telah membuat investor khawatir dengan outlook ekspor palm oil Malaysia,” kata Zulfirman.
Pergerakan harga CPO*
Tanggal | Ringgit/M ton |
Pk. 11.28 WIB (27/3) | 2.758 |
Buka (27/3) | 2.761 |
26/3 | 2.770 |
25/3 | 2.797 |
24/3 | 2.793 |
21/3 | 2.822 |
20/3 | 2.865 |
*Kontrak April 2014
Sumber: Bloomberg, 2014