Bisnis.com, JAKARTA— Menjelang akhir pekan, indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah setelah 3 hari berturut-turut menguat.
Analis MNC Securities Reza Nugraha menilai penurunan indeks pada hari ini disebabkan oleh profiit taking.
“Meskipun kondisi global dan regional tidak kondusif, tetapi penyebab utama penurunan indeks hari ini adalah aksi profit taking setelah indeks menguat tiga hari kemarin,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (4/10/2013).
Dia mengatakan kondisi global yang juga menjadi sentimen negatif hari ini adalah investor yang menanti kepastian penyelesaian masalah anggaran di AS serta Jepang yang menaikan pajak.
“Yang harus diselesaikan AS itu masalah kepastian anggaran yang terkait kepastian pagu utang. Karena pasar modal kita kan masih didominasi asing, sehingga ketiga AS mengkhawatirkan, investor cenderung wait and see,” ungkapnya.
Adapun pada akhir perdagangan ini, Reza memprediksi indeks masih tertekan dan akan berada pada kisaran 4.380 untuk level support dan 4.440 untuk level resistance.