Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Eropa (12/9/2013), Stoxx Europe 600 Turun 0,2%

Bisnis.com, JAKARTA - Saham Eropa tergelincir dari level tertinggi dalam lima tahun, karena output industri di kawasan itu terkoreksi lebih dari perkiraan. Indeks berjangka AS dan saham Asia jatuh.

Bisnis.com, JAKARTA - Saham Eropa tergelincir dari level tertinggi dalam lima tahun, karena output industri di kawasan itu terkoreksi lebih dari perkiraan. Indeks berjangka AS dan saham Asia jatuh.

Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,2% menjadi 310,24 pada pukul 10.19 di London atau 16.30 WIB, setelah sebelumnya naik 0,1%.

Indeks naik ke level tertinggi sejak Juni 2008 kemarin saat Presiden AS Barack Obama menunda keputusan tentang tindakan militer terhadap Suriah.

Indeks itu telah melonjak 11% pada 2013, karena bank sentral di seluruh dunia mempertahankan stimulus.

"Kita mungkin telah pindah dari fase stabilisasi di Eropa, tetapi masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan," ujar Michael Morris, kepala ekuitas di Mitsubishi UFJ Asset Management di London.

"Situasi ekonomi yang membaik tidak menembus ke luar [wilayah lain] dan masih ada hal yang menjadi perhatian besar, seperti pengangguran."

Standard & Poor 500 (SPX) berjangka turun 0,1% pada hari ini, menunjukkan patokan ekuitas AS dapat menghentikan kemenangan beruntun tujuh hari. Indeks MSCI Asia Pacific tergelincir 0,2% setelah rally 10 hari. RWE AG turun 2,5%, Sanofi turun 1,9%, Cie Financiere Richemont SA turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sepudin Zuhri
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper