Bisnis.com, JAKARTA - Suntory Beverage & Food Ltd sepakat membeli perusahaan minuman dengan merek Lucozade dan Ribena dari GlaxoSmithKline Plc (GSK) US$2,1 miliar, karena perusahaan Jepang itu mengurangi ketergantungan pada pasar domestik.
Transaksi ini diharapkan akan selesai pada akhir tahun ini dan hasilnya akan digunakan sebagian untuk mengurangi utang, Glaxo mengatakan dalam sebuah pernyataan hari ini di Bursa Efek London.
Suntory Beverage sedang mempersiapkan untuk menghabiskan US$5 miliar pada pengambilalihan setelah memegang terbesar penawaran umum perdana (IPO) di Jepang tahun ini.
Glaxo, produsen obat terbesar di Inggris, menjual merek sebagai bagian dari perombakan diumumkan pada April untuk memisahkan produk yang lebih tua dari bisnis yang lebih besar untuk mengembangkan obat-obatan baru.
"Karena itu sudah menjadi merek terkenal, mereka tidak akan memiliki masalah menaruhnya di rak," kata Mikihiko Yamato, wakil kepala riset di Tokyo.
"Suntory mungkin ingin memulai kategori baru dalam pasar minuman energi," kata Yamato.
Lucozade, minuman energi, dan Ribena, konsentrat cair dipasarkan untuk anak-anak, telah menggabungkan penjualan sekitar 500 juta poundsterling tahun lalu kata Glaxo.
Suntory akan memperoleh hak global untuk merek dan Coleford lokasi pabrik Glaxo.
Akuisisi ini merupakan yang terbesar diumumkan oleh perusahaan konsumen Jepang tahun ini, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.