BISNIS.COM, JAKARTA—Pengelola jalan tol milik negara, PT Jasa Marga Tbk (JSMR), membukukan laba bersih Rp311,95 miliar sepanjang kuartal I/2013, turun 17,38% dari periode yang sama tahun lalu Rp377,60 miliar.
Berdasarkan prospektus, Jumat (21/6), turunnya perolehan laba bersih dikarenakan meningkatnya beban usaha 61,75% menjadi Rp1,69 triliun, dari Rp1,04 triliun. Kenaikan tersebut juga didorong dari kenaikan biaya konstruksi 136,96% menjadi Rp950,43 miliar dari Rp401,09 miliar.
Kendati perolehan laba bersih mengalami penurunan, perseroan justru membukukan kenaikan pendapatan usaha 35,79% menjadi Rp2,39 triliun, dari Rp1,76 triliun. Adapun, pendapatan konstruksi mencatatkan pertumbuhan paling tinggi 138,81% menjadi Rp964,52 miliar.
Penyumbang tertinggi pendapatan berasal dari pendapatan tol Rp1,37 triliun, naik 4,65% dari periode yang sama tahun lalu Rp1,31 triliun. Sedangkan sisanya disumbang dari pendapatan usaha lainnya Rp57,32 miliar, naik 18%.
Dari kas dan setara kas, perseroan mencatatkan kenaikan 2,87% menjadi Rp4,41 triliun, dari perolehan sepanjang tahun lalu Rp4,30 triliun. Sementara liabilitas, perseroan membukukan Rp15,58 triliun, naik 4,14%. Adapun ekuitas perseroan tercatat Rp10,18 triliun, naik 4,08%.