JAKARTA -- PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas (AAA Securities) tengah menangani penjaminan efek untuk 5 penawaran saham perdana tahun ini.
Vice President Investment Banking AAA Jimmy Randiatmoko mengatakan masing-masing nilai penawaran perdana (IPO) tersebut berkisar antara Rp300 hingga Rp500 miliar.
"Nilainya berbeda-beda, kisaran masing-masing adalah Rp300 miliar hingga Rp500 miliar," katanya Senin (28/1).
Dia menyebutkan 5 calon emiten tersebut bergerak dalam sektor yang berbeda-beda. Salah satu bergerak di bidang perkebunan, 1 di bidang manufaktur, 1 jasa hiburan (entertainment), 1 jasa keuangan dan 1 bank.
Untuk perusahaan perkebunan dan jasa keuangan tersebut diproyeksikan akan mulai melantai pertengahan tahun ini karena menggunakan laporan keuangan Desember, 6 bulan sebelum IPO.
"Semester pertama ini ada perusahaan perkebunan, dan jasa keuangan karena mereka memakai buku Desember," katanya.
Namun, lanjutnya, untuk bank calon emiten tersebut masih melihat kondisi saat ini.
Selain itu, perusahaan sekuritas ini juga mengincar penjaminan emisi obligasi terutama medium term notes meski enggan menyebutkan secara spesifik.
Pada awal tahun ini, AAA Securities menjadi penjamin emisi efek IPO produsen pipa baja PT Steel Pipe Industry of Indonesia (Spindo) Tbk yang mulai masa penawaran pada 28 Januari 2013. IPO yang melepas 40,36% modal disetor itu diperkirakan dapat meraup maksimal Rp1,13 triliun.
Sebagai penjamin emisi tunggal, Jimmy mengatakan perusahaan efek ini juga memenuhi permodalan dengan menggunakan bank garansi atau jaminan kredit, yang didapat dengan menjaminkan asetnya ke bank. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
