Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ANALISIS IHSG (23/01): Berharap cemas pada China

JAKARTA: Mengonfirmasi adanya sinyal bearish, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa (22/01) masih melanjutkan perlemahan seperti perdagangan sehari sebelumnya.Kendati telah ada sentimen positif dari China masih belum mampu mengangkat indeks hingga

JAKARTA: Mengonfirmasi adanya sinyal bearish, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa (22/01) masih melanjutkan perlemahan seperti perdagangan sehari sebelumnya.

Kendati telah ada sentimen positif dari China masih belum mampu mengangkat indeks hingga indeks harus terkoreksi 0,53% ke level 4.416,55 pada perdagangan kemarin.

Pertumbuhan ekonomi China mencatat kenaikan cukup signifikan pada kuartal IV/2012 sebesar 8,5% dari 7,5% pada kuartal III/2012.

Kondisi ini tentunya akan menguntungkan Indonesia. Pasalnya kenaikan tersebut dapat mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia dengan negara itu.

Pertumbuhan yang tinggi itu tentunya akan membutuhkan bahan baku ekspor berbasis komoditas dari negara Indonesia.

Pemerintah China sendiri telah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun ini di level 8,5%, lebih tinggi dari tahun 2012 7,5%.

Meskipun saat ini China mencatat pertumbuhan spektakuler, ke depan mereka layak khawatir mengingat kebijakan keluarga satu keluarga satu anak sejak 1980 kini telah menjadi masalah sosial yang serius.

Data populasi angkatan kerja yang berusia 15-59 tahun menurun untuk pertama kalinya. Hal tersebut akan menghambat pertumbuhan ekonomi negara itu karena rendahnya tingkat konsumsi. (Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Indra, Analis Bisnis Indonesia Intelligence Unit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper