JAKARTA -- Emiten pertambangan batu bara PT Perdana Karya Perkasa Tbk optimis dapat mencetak laba bersih sepanjang tahun ini meski tidak mencapai target.
Direktur Perdana Karya Untung Haryono mengatakan laba bersih tahun ini diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar, membalikkan rugi bersih Rp3 miliar pada 2011.
"Target laba tahun ini Rp50 miliar, tercapai Rp1,5 miliar," katanya Jumat (28/12).
Emiten berkode PKPK ini juga mencatat penurunan pendapatan 18,9% akibat segmen usaha pertambangan belum memberikan kontribusi.
Dia mengatakan pendapatan tahun ini diperkirakan mencapai Rp300 miliar, turun dari Rp370 miliar pada tahun lalu. Angka tersebut juga meleset dari target pendapatan 2012 yang sebelumnya ditetapkan Rp500 miliar.
Sepanjang tahun ini, lanjutnya, segmen jasa konstruksi masih menjadi andalan perseroan karena anak usaha tambang PT Semoi Prima Lestari (SPL)yang diakuisisi pada 2010 belum memberi kontribusi.
"SPL belum berkontribusi, harapannya tahun depan. Kami masih menunggu ijin yang keputusannya bukan di tangan kami," jelasnya.
Perseroan juga pada tahun depan mengharapkan lonjakan kinerja bila rencana penawaran saham terbatas (rights issue) Rp6,5 triliun disetujui yang sebagian dananya digunakan untuk akuisisi perusahaan tambang batu bara.
(faa)