JAKARTA: Puncak rangkaian sosialisasi pasar modal, Investor Summit 2012 resmi dibuka oleh Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK), Ngalim Sawega, Rabu (28/11) di Ballroom Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta.Ngalim, dalam pidato pembukanya, menilai perkembangan ekonomi di Indonesia masih sangat baik dibandingkan dengan negara-negara lain yang malah mengalami perlambatan ekonomi.Tapi, fundamental ekonomi yang bagus ini tidak boleh membuat industri pasar modal besar kepala karena perlambatan ekonomi global mulai berdampak ke dalam negeri."Dengan koordinasi yang baik antara otoritas, bursa, dan pelaku pasar, saya yakin ke depan pasar modal pasti cerah. Apalagi nanti otoritas lembaga keuangan semua dalam satu atap di Otoritas Jasa Keuangan sehingga koordinasi jadi lebih mudah," katanya.Dia juga mengapresiasi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang secara year to date naik sekitar 14%. "Tentu baiknya pertumbuhan IHSG ini merupakan kerja baik dari SRO dan pelaku pasar dalam negeri."Dalam ajang Investor Summit 2012 ini, otoritas bursa dan pasar modal menargetkan jumlah peserta dapat mencapai 1.500 peserta di Jakarta dan 500 peserta di Surabaya yang terdiri dari investor retail domestik, akademisi, profesional, eksekutif dan umum.Di Jakarta, 24 emiten akan melakukan presentasi, seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Astra Agro Lestari Tbk, PT Bumi Resources Tbk, PT Semen Gresik (Persero) Tbk, PT Gudang Garam Tbk, dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.Adapun di Surabaya, presentasi akan diisi oleh 12 emiten seperti PT Salim Ivomas Tbk, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk, PT Pakuwono Jati Tbk, PT Indofoof CBP Sukses Makmur Tbk, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk, dan PT Martina Berto Tbk. (10/Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
