JAKARTA -- Pengelolaan perusahaan di Indonesia dinilai membaik selama beberapa tahun terakhir seiring dengan peningkatan transparansi dan kesediaan menyampaikan informasi publik.Kepala Eksekutif Pasar Modal Nurhaida mengatakan penerapan pengelolaan perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) dapat terlihat dari pelaporan dan penilaian yang dilakukan lembaga internasional seperti WorldBank."Ada peningkatan. Tentunya tidak semuanya baik, tetapi ada rekomendasi hal yang belum best practice. Pada akhirnya GCG Indonesia sudah cukup dibanding negara lain," katanya Kamis (22/11).Peningkatan tersebut, menurutnya, terlihat dari transparansi kepada publik termasuk pelaporan keuangan tahunan. Penghargaan laporan keuangan tahunan (Annual Report Award) merupakan upaya mendorong perbaikan GCG di Indonesia.Secara umum, perusahaan di Indonesia juga dinilai dan diberikan skor dalam sebuah scorecard. Indikator penilaiannya terdiri dari 5 poin yaitu hak pemegang saham, persamaan perlakuan pemegang saham, peran pemangku kepentingan, keterbukaan dan transparansi, dan tanggung jawab direksi.Sidharta Utama, Perwakilan Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD), mengatakan meski ada peningkatan sejauh ini nilai rata-rata perusahaan di Indonesia belum cukup."Nilai rata-rata dari semua indikator masih di bawah 50%, tetapi ada satu indikator paling tinggi yaitu keterbukaan dan transparansi yang mencapai 60%," katanya dalam kesempatan sama. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
