Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI KORPORASI: Multistrada akan akuisisi perusahaan karet

JAKARTA: PT Multistrada Agro International, anak usaha emiten ban mobil merek Achilles PT Multistrada Arah Sarana Tbk, berniat mengambil sisa saham dua perusahaan hutan karet.Hal itu terungkap dalam keterbukaan informasi Multistrada Agro dalam dua pengumuman

JAKARTA: PT Multistrada Agro International, anak usaha emiten ban mobil merek Achilles PT Multistrada Arah Sarana Tbk, berniat mengambil sisa saham dua perusahaan hutan karet.Hal itu terungkap dalam keterbukaan informasi Multistrada Agro dalam dua pengumuman di surat kabar hari ini, 1 Juni 2012.

Multistrada Agro berniat mengambil 1.128 saham lain PT Meranti Lestari dan 1.277 saham PT Meranti Laksana. Kedua perusahaan yang menjadi target merupakan entitas yang mengelola hutan tanaman industri (HTI).Dalam laporan keuangan Multistrada Arah Sarana, Multistrada Agro sebelumnya memiliki saham Meranti Laksana dan Meranti Lestari masing-masing sebanyak 45%.Publikasi di surat kabar itu menjelaskan supaya kreditur atau pihak yang berkepentingan yang ingin mengajukan keberatan diberikan kesempatan dalam 14 hari ke depan kepada direksi Meranti Lestari dan Meranti Laksana.Namun, tidak dijelaskan porsi kepemilikan Multistrada Agro setelah menambah sahamnya di dua perusahaan HTI tersebut.Multistrada Agro didirikan sejak Februari 2011 dengan setoran modal Rp23,75 miliar. Multistrada Agro menjadi perusahaan investasi pada 31 Maret 2012.Pada 27 Juni 2011, sebanyak 45% saham Meranti Lestari dibeli Multistrada Agro dari PT Satya Raya Indah Woodbased Industries pada harga Rp1,8 miliar. Meranti Lestari memiliki lahan tertanam 3.785 hektare dari total lahan seluas 16.500 hektare.Pada 27 Juni 2011, Multistrada Agro membeli 45% saham Meranti Laksana dari PT Sumatra Sukses Timber seharga Rp2,61 miliar. Meranti Laksana memiliki lahan tertanam seluas 2.656 hektare dari total lahan seluas 17.300 hektare.Laporan keuangan Multistrada Arah Sarana, yang dipimpin Pieter Tanuri, juga menunjukkan kepemilikannya dalam Multistrada Agro sebesar 95%.Aset sebelum eliminasi Multistrada Agro yang tercatat adalah sebesar Rp38,03 miliar per akhir Maret 2012, naik dari posisi 2011 sebesar Rp50,74 miliar.Saat ini harga saham Multistrada Arah Sarana yang berkode MASA masih turun 25 poin atau 5% ke Rp475 dari posisi kemarin Rp500 di tengah koreksi indeks harga saham gabungan (IHSG).(mmh) 

BERITA LAINNYA:

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper