ANAK USAHA: PLN rombak direksi Icon+

JAKARTA:  PT Indonesia Comnets Plus (Icon+)  melakukan perombakan dan perampingan organisasi pada hari ini, Jumat 10 Februari 2012.Nur Pamudji, Direktur Utama PT PLN (Persero), yang merupakan induk Icon+, mengatakan perombakan dilakukan sebagai bentuk penyegaran dan kemajuan perusahaan.“Perombakan direksi ini diharapkan akan membawa angin segar bagi pergerakan dan kemajuan pertumbuhan bisnis ICON+”, ujarnya melalui siaran pers yang diterima Bisnis, hari ini.Icon+ merupakan  perusahaan Indonesia yang bergerak dalam penyedia jasa dan layanan jaringan telekomunikasi dan merupakan anak usaha PLN.  Dengan menggandalkan jaringan infrastruktur PLN, Icon menawarkan produk dan jasa berupa ClearChannel, IP VPN berbasis MPLS, Metronet, akses interet broadband, VoIP, dan aplikasi sistem perbankan dengan tingkat availability 99%.Direktur Utama Icon+ sebelumnya dijabat  Muljo Adji AG beralih ke Muhammad Buldansyah.Sosok  Buldansyah dalam dunia telekomunikasi sudah tidak asing lagi.Pengalaman dan sepak terjangnya cukup memadai karena  pernah menjabat salah satu direksi PT Exelcomindo Pratama (sekarang XL Axiata) dan juga sebagai salah satu wakil direktur utama di Bakrie Telecom.  Mengikuti PLN, yang juga merampingkan direksinya, Icon+ juga mengurangi jumlah direksinya dari lima menjadi tiga.Buldansyah hanya akan dibantu dua direktur, yaitu Hikmat Drajat sebagai Direktur Niaga yang menggantikan Virano Nasution, serta  Iskandar yang ditunjuk sebagai Direktur Keuangan dan SDM.Posisi yang dihapus adalah direktur perencanaan dan operasi yang sebelumnya dijabat  Ritme Aulia Jaffar. Adapun posisi direktur Keuangan dan SDM yang semula dipisah digabungkan menjadi satu.Perombakan dan perampingan direksi ini sejalan dengan visi Menteri BUMN Dahlan Iskan yang tengah membenahi perusahan-perusahan pelat merah. (faa)