JAKARTA: PT. Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) akan meluncurkan produk kontrak berjangka olein atau minyak goreng yang akan beroperasi secara efekti mulai 9 Desember.Dalam pernyataan kepada media yang diterima Bisnis hari ini disebutkan BKDI atau Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) telah mendapat persetujuan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).Transaksi kontrak berjangka olein dengan kode OLEINTR akan melengkapi kontrak minyak sawit atau crude palm oil (CPO) yang telah diperdagangkan sejak Mei 2010.Hal itu menjadikan BKDI sebagai bursa pertama di dunia yang memiliki palm complex. Palm complex bermakna adanya produk sawit dari hulu ke hilir dalam satu bursa yang dapat digunakan untuk lindung nilai atau hedging.Sementara itu, hingga November volume transaksi kontrak CPO dengan kode CPOTR sudah mencapai 881.203 lot, dengan rata-rata 2.325 lot per hari.Pemerintah juga menetapkan harga CPO yang ditransaksikan di bursa kedua ini sebagai acuan dan basis harga untuk penetapan bea keluar minyak sawit mentah dari Indonesia.“ICDX berharap bahwa kebijakan serupa akan ditetapkan untuk kontrak berjangka OleinTR agar pembentukan harga olein di Indonesia akan lebih transparan,” tulis rilis itu.BKDI menetapkan satu lot kontrak berjangka oleinTR setara dengan 10 ton, dan ukuran tick atau nilai perubahan harga sebesar Rp5 per kilogram (Rp50.000 per lot).Kontrak berjangka olein ini dapat diselesaikan dengan penyerahan fisik di Jakarta, Semarang dan Surabaya. (sut)
BKDI luncurkan kontrak minyak goreng
JAKARTA: PT. Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) akan meluncurkan produk kontrak berjangka olein atau minyak goreng yang akan beroperasi secara efekti mulai 9 Desember.Dalam pernyataan kepada media yang diterima Bisnis hari ini disebutkan BKDI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

2 jam yang lalu
Misi Lo Kheng Hong Usai Diguyur Dividen ABMM Rabu (28/5)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
