Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Midi Utama gunakan 42,32% dana IPO

JAKARTA: PT Midi Utama Indonesia Tbk, perusahaan ritel Alfamidi dan Alfa Express telah merealisasikan dana sisa IPO sebesar Rp49,514 miliar atau setara 42,32% guna ekspansi hingga semester I/2011.Sekretaris Perusahaan Midi Utama Suantopo Po mengatakan

JAKARTA: PT Midi Utama Indonesia Tbk, perusahaan ritel Alfamidi dan Alfa Express telah merealisasikan dana sisa IPO sebesar Rp49,514 miliar atau setara 42,32% guna ekspansi hingga semester I/2011.Sekretaris Perusahaan Midi Utama Suantopo Po mengatakan dana yang berhasil dihimpun dari hasil penawaran umum perseroan pada 30 November 2010 sebesar Rp116,91 miliar yang seluruhnya digunakan untuk ekspansi."Sisa dana hasil penawaran umum perseroan saat ini sebesar Rp67,40 miliar hingga semester I," katanya dalam keterbukaan informasi di BEI kemarin.Sebelumnya Suantopo menjelaskan perseroan menargetkan penambahan gerai Alfamidi sebanyak dari 248 gerai ditahun lalu menjadi 363 gerai dan Alfa express dari 161 gerai tahun lalu menjadi 176 gerai di tahun ini."Untuk biaya pembangunan gerai Alfa Midi dibutuhkan dana sekira Rp2,3 miliar. Sementara untuk pembangunan Alfa Express dibutuhkan dana sekira Rp500 juta-Rp600 juta untuk satu gerai," katanya.Perseroan sedang melakukan ekspansi dengan membuka toko cepat saji dengan menggaet mitra strategis asal Jepang, Lawson Inc berupa penandatanganan master license agreement (MLA) pada 20 Juni.MLA tersebut memberikan hak eksklusif bagi perseroan untuk menggunakan dan bertindak sebagai sub-franchisor atas trademark dan know how Lawson di wilayah Indonesia selama 25 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan perjanjian dengan kedua belah pihak. "Ini merupakan langkah awal kami untuk melakukan ekspansi di lini usaha yang lain," katanya.Manajemen menargetkan target penjualan perseroan di tahun ini tumbuh 50% hingga 70% mencapai Rp2,89 triliun. Ketika IPO, MIDI melepas 432,35 juta saham yang setara dengan 15% dari total modal yang ditempatkan dan disetor, dengan harga Rp275 per saham.(mmh)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper