Bisnis.com, JAKARTA — Perbankan investasi asal Amerika Serikat (AS), JP Morgan, memiliki daftar saham pilihan yang digadang-gadang menikmati keuntungan dari penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Setelah kejatuhan pada semester I/2024, J.P. Morgan melihat kebangkitan sejumlah mata uang negara wilayah Asean pada Agustus 2024.