Bisnis.com, JAKARTA — Peluang penguatan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) berlanjut seiring masuknya emiten perbankan ini dalam Indeks FTSE Global Equity Indonesia untuk kategori kapitalisasi jumbo atau large cap.
Hal itu terjadi di tengah rencana dan target divestasi saham BRIS yang kian mengerecut. Kementerian BUMN menargetkan divestasi saham BRIS rampung sebelum Oktober 2024 atau sebelum suksesi pemerintahan dan pergantian presiden.