Bisnis.com, JAKARTA — Gerak saham emiten konglomerat di lingkaran Ganjar Pranowo-Mahfud MD mayoritas terkoreksi seiring dengan telah ditetapkannya hasil Pemilu 2024 pada Rabu, (20/3/2024), oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia.
Untuk diketahui, KPU mengumumkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai pemenang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.