Bisnis.com, JAKARTA — Penggalangan dana di pasar modal Indonesia melalui initial public offering (IPO) pada 2024 diprediksi masih memiliki prospek cerah. Kendati demikian, masih ada aral melintang bagi para korporasi yang meraup pendanaan di lantai Bursa.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menorehkan kinerja ciamik dengan rekor 79 emiten baru sepanjang 2023, dengan total penggalangan dana sebesar US$3,55 miliar atau Rp54,14 triliun. Capaian itu meningkat 34% dari tahun 2022.