Bisnis.com, JAKARTA — PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) menghitung setiap langkah yang akan ditempuh dalam bisnis investasinya termasuk menentukan arah berlabuhnya suntikan dana perseroan ke investee.
Sepanjang 2021, emiten investasi berkode saham SRTG itu membukukan lonjakan NAV sebesar 78 persen dari Rp31,7 triliun pada 2020. Pertumbuhan NAV didorong oleh lonjakan harga saham hampir semua portofolio investasi Saratoga, terutama PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG), PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO), PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) dan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (MPMX).