Bisnis.com, JAKARTA — Harga saham PT Zebra Nusantara Tbk. tiba-tiba melonjak sejak awal Maret 2021. Masuknya Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo, kakak bos Grup MNC Hary Tanoesoedibjo, ke perusahaan transportasi itu membawa sahamnya terkerek lebih dari 400 persen sejak awal tahun ini.
Per Kamis (1/4/2021), saham emiten berkode ZBRA itu ditutup di level Rp540 atau melambung 404,67 persen secara year-to-date (ytd) dari Rp107. Posisi ini sekaligus menjadi yang tertinggi, setidaknya, dalam 5 tahun terakhir.
Adalah PT Trinity Healthcare (THC) yang menjadi kendaraan Bambang untuk masuk ke ZBRA. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/3), manajemen THC menyampaikan telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat (PJBB) dengan PT Infiniti Wahana (IW) selaku pemegang saham pengendali ZBRA sebesar 77,7 persen.
PJBB itu disebut diteken pada 26 Februari 2021. Isinya, kedua pihak sepakat melakukan jual beli atas 436,63 juta saham seri B atau 51 persen dari total saham ditempatkan dan disetor penuh dalam ZBRA dengan harga Rp56 per saham.
Dengan demikian, nilai total transaksi tersebut adalah Rp24,45 miliar.
"Sebagai pelaksanaan PJBB, pada 9 Maret 2021, TCH dan IW sudah melakukan penyelesaian pembelian dan pengalihan saham melalui crossing [transaksi tutup sendiri] di pasar negosiasi Bursa Efek Indonesia," papar manajemen THC.