Bisnis.com, JAKARTA — Kekhawatiran investor terhadap taper tantrum akibat banjir stimulus serta kenaikan imbal hasil surat utang Amerika Serikat turut berimbas terhadap pergerakan indeks harga saham gabungan.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks harga saham gabungan (IHSG) parkir di zona merah dengan koreksi 0,53 persen ke level 6.324,259 pada akhir perdagangan Senin (15/3/2021). Investor asing tercatat mencetak net sell atau jual bersih Rp160,24 miliar.