Bisnis.com, JAKARTA – Momentum jelang pergantian tahun menandai langkah direksi sejumlah emiten di bursa mengurangi porsi saham masing-masing. Adanya pandemi Covid-19 toh tak menghentikan kecenderungan aksi tersebut, terutama di kalangan direksi perusahaan yang tengah mengalami tren kenaikan harga saham.
Teranyar, tren lonjakan harga batu bara yang bikin emiten di sektor ini mengalami penguatan besar-besaran turut bikin Christian Arianto Rachmat melepas kepemilikan sahamnya sebesar 2 juta saham di PT Adaro Energy Tbk. (ADRO). Christian adalah direktur di perusahaan yang berkantor pusat di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan tersebut.