Bisnis.com, JAKARTA--Holding Industri Tambang (HIP) menargetkan penjualan ekspor pada 2018 mencapai US$2,517 miliar. Nilai itu tumbuh 32,54% year on year (yoy) dari 2017 sejumlah US$1,899 miliar.
Dalam Laporan Produksi dan Transaksi Ekspor PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) yang dipublikasikan Rabu (12/9/2018) tertulis rencana kerja induk dan anak usaha HIP pada 2018.
Tahun ini, Inalum beserta ketiga anak usahanya, PTBA, TINS, dan ANTM menargetkan penjualan ekspor komoditas mencapai US$2,517 miliar. Nilai itu meningkat 32,54% yoy dari sebelumnya US$1,899 miliar.
Baca Juga
Perinciannya, Inalum berkontribusi US$79 juta, ANTM menyumbang US$1,046 miliar, PTBA US$829 juta, dan TINS US$563 juta.
Kontribusi ANTM paling meningkat signifikan dari 2017 dibandingkan anggota HIP lainnya. Tahun lalu emiten logam ini melakukan ekspor sebesar US$635 juta.