Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Senin (8/8/2016) Diprediksi Tertahan di Kisaran 5.342-5.450

Indeks harga saham gabungan pada Senin (8/8/2016) diprediksi bergerak tertahan mewaspadai aksi ambil untung di kisaran 5.342-5.450.
Ilustrasi/Bisnis-Dwi Prasetya
Ilustrasi/Bisnis-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan pada Senin (8/8/2016) diprediksi bergerak tertahan mewaspadai aksi ambil untung di kisaran 5.342-5.450.

Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, mengatakan secara teknikal indeks harga saham gabungan (IHSG) break resistance level meski pergerakan momentum RSI dan Stochastic mulai tertekan. Penguatan ini mencuatkan kekhawatiran akan datangnya aksi jual melihat segi momentum telah jenuh beli.

"Kecenderungan positif IHSG jangka pendek terbentuk dengan support trend line di level 5.342 sekaligus support MA7," tulisnya dalam riset, Minggu (7/8/2016).

Sentimen selanjutnya pada awal pekan besok akan dibuka oleh data aktivitas ekspor impor beserta neraca perdagangan di China.

Pada perdagangan Jumat (5/8/2016) IHSG ditutup menguat 0,86% ke posisi 5.420,25. Menurut Lanjar, optimisme investor meningkat setelah terbitnya data pertumbuhan GDP Indonesia di atas ekspektasi, yakni 5,18%. Ekspektasi awal di level 5,0%. Pertumbuhan ini seiring dengan indeks kepercayaan bisnis di Indonesia yang meningkat di level 110,24 dari 99,46 pada periode sebelumnya.

Investor asing pada perdagangan Jumat kemarin melakukan net buy cukup besar, yakni Rp1,48 triliun. Total modal masuk pada pekan ini sebesar Rp6,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper