Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja PT Surya Toto Indonesia Tbk. pada semester I/2016 belum sesuai harapan. Pendapatan bersih perseroan menurun sekitar 6,4% sedangkan laba periode berjalan merosot 22,04% dibandingkan kurun waktu yang sama tahun lalu.
Mengutip laporan keuangan perseron, Jumat (29/7), pada enam bulan pertama tahun ini pendaptan bersih emiten bersandi saham TOTO tersebut mencapai Rp1,105 triliun dengan laba periode berjalan Rp127,67 miliar.
Pada kurun waktu yang sama tahun lalu pendapatan bersih emiten produsen dan penjual produk sanitary, fitting, dan peralatan sistem dapur itu mencapai Rp1,180 triliun dengan laba periode berjalan Rp163,78 miliar.
Adapun untuk beban pokok penjualan pada semester I/2016 mencapai Rp844,72 miliar, sedangkan pada kurun waktu yang sama tahun lalu mencapai Rp880,77 miliar.
Sebelumnya, tahun ini perseroan menargetkan kinerja konservatif yakni bisa menyamai pencapaian tahun lalu.