Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham China menguat pada awal perdagangan hari ini, Jumat (1/7/2016), seiring laporan peningkatan data tenaga kerja AS serta penurunan deflasi pabrikan China pada Juni.
Indeks Shanghai Composite menguat 0,78% atau 23,36 poin ke level 3.011,46 pada pukul 09.41 WIB, setelah dibuka naik 0,19% atau 5,66 poin di posisi 2.993,75.
Dari 1.146 saham yang terdaftar pada indeks Shanghai Composite, 717 diantaranya menguat, 301 melemah, sedangkan 128 saham bergerak stagnan pada awal perdagangan hari ini.
Saham Kweichow Moutai Co. Ltd. melesat 2,19%, disusul oleh PetroChina Co. Ltd. yang naik 0,69%, Zijin Mining Group Co. Ltd. yang melonjak 10,05%, dan Shandong Gold Mining Co. Ltd. yang melejit 7,82%.
Sementara itu, pergerakan indeks CSI 300 di Shenzen yang berisi saham-saham bluechips menguat 0,98% atau 31,21 poin ke level 3.223,49, setelah dibuka dengan kenaikan 0,21% atau 6,76 poin di level 3.199,04.
Seperti dilansir Bloomberg hari ini, deflasi pabrikan China berkurang untuk bulan keenam berturut-turut pada Juni. Hal ini menunjukkan adanya perbaikan pada harga.
Pergerakan saham juga mendapatkan dorongan dari data dana pensiun negara tersebut dengan nilai sekitar 2 triliun yuan (US$300 miliar) yang dipersiapkan untuk digelontorkan pada paruh kedua tahun ini.
Di sisi lain, data nonfarm payroll AS Juni menunjukkan peningkatan jumlah tenaga kerja sebesar 287.000, lebih kuat dari prediksi pasar.