Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (1/7/2016).
William Surya wijaya, Analis PT Asjaya Indosurya Securities, memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang 4904 – 5078.
Kemarin, lanjutnya, IHSG bergerak agresif dalam menembus resistance, dan mampu bertengger diatas kepala lima hingga akhir perdagangan.
Suasana sumingrah terpampang dalam pola gerak intraday, dtunjang oleh capital inflow yang masih terus berlanjut.
Hal ini menunjukkan masih besarnya kepercayaan investor terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia, beberapa faktor penunjang stabilnya perekonomian dalam negeri terlihat dari data perekonomian terlansir.
"Tentunya hal ini dapat menumbuhkan kepercayaan investor terhadap pasar modal kita, support saat ini berada pada level 4904 dengan target resistance pada level 5078, potensi kenaikan masih terlihat cukup besar, selama support dapat terjaga dengan kuat," paparnya dalam riset.
Momentum koreksi wajar, lanjutnya, masih layak dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi beli.
Awal bulan dimana data inflasi yang diperkirakan stabil masih akan menopang pergerakan IHSG.
Adapun sejumlah saham yang dapat dicermati a.l: JSMR, LSIP, PGAS, INDF, TBIG, TLKM, EXCL, WTON, BBCA