Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa melemah di hari keempat pada awal perdagangan hari ini, Senin (13/6/2016), seiring meningkatnya kegelisahaan global atas prospek hengkangnya Inggris dari Uni Eropa.
Indeks Stoxx Europe 600 jatuh sebesar 1,4% pada pukul 8.20 waktu London (14.20 WIB), sementara indeks bursa S&P 500 turun 0,4%.
Di sisi lain, Indeks MSCI Asia Pacific tenggelam 2,1% sejalan dengan melemahnya indeks acuan di Hong Kong, Seoul, Shanghai, dan Tokyo. Indeks Shanghai Composite dan indeks Topix Jepang menyusut sebesar lebih dari 3%.
“Pasar membenci ketidakpastian,” jelas Yoshinori Ogawa, ahli strategi pasar Okasan Securities Co. di Tokyo kepada Bloomberg. “Mayoritas pasar berpikir bahwa Inggris kemungkinan akan bertahan, namun kita juga melihat beberapa hasil survey yang menunjukkan suara untuk hengkang, melebihi jumlah suara untuk ‘Bertahan’.”
Meningkatnya kegelisahan ini telah memukul pergerakan saham global serta melemahkan kinerja mata uang poundsterling Inggris sejalan dengan adanya permintaan aset aman yang memacu peningkatan mata uang yen Jepang, sovereign debt, dan emas.