Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantau melonjak 157% pada perdagangan Rabu (17/12/2014)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (18/12/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp1,55 triliun dari transaksi sebelumnya Rp600,8 miliar.
Jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp547,04 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Berkelanjutan II SMF Tahap V Tahun 2014 Seri A menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp400 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Indofood Sukses Makmur VII Tahun 2014 dengan volume transaksi sebesar Rp100 miliar.
Adapun Obligasi Subordinasi Bank Panin III Tahun 2010 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp79,3 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (17/12/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Berkelanjutan II SMF Tahap V Tahun 2014 Seri A | SMFP02ACN5 | 9,6 | 400 | 29 Desember 2015 |
Obligasi Indofood Sukses Makmur VII Tahun 2014 | INDF07 | 10,17 | 100 | 13 Juni 2019 |
Obligasi Subordinasi Bank Panin III Tahun 2010 | PNBN04SB | 11,51 | 79,3 | 9 November 2017 |
Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap II Tahun 2014 Seri B | WOMF01BCN2 | 11,25 | 64 | 5 Desember 2017 |
Obligasi Berkelanjutan I Summarecon Agung Tahap II Tahun 2014 | SMRA01CN2 | 11,62 | 60 | 10 Oktober 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
