Bisnis.com, JAKARTA— Nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat melemah 0,16% ke Rp11.583 per dolar Amerika Serikat pada pk. 12:01 WIB (28/4/2014).
“Sentimen cukup mixed,” kata Analis Monex Investindo Futures Zulfirman Basir dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (28/4/2014).
Zulfirman mengatakan sentimen yang mempengaruhi pergerakan rupiah hari ini adalah:
- Perlambatan aliran investasi tetap asing (FDI) ke Indonesia
- Investor mewaspadai menanti serangkaian data makro ekonomi Indonesia pada awal Mei, yang dapat berikan petunjuk lebih lanjut atas kondisi neraca perdagangan, inflasi, dan manufaktur Indonesia
- Investor berhati-hati menanti hasil kebijakan moneter AS pada Kamis dini hari, 1 Mei 2014, terkait keputusan yang akan diambil bank sentral Amerika Serikat the Federal Reserve mengenai pemotongan stimulus dan suku bunga
- Sentimen eksternal cukup negatif dengan meningkatnya resiko geopolitik dunia pasca memburuknya gejolak di Ukraina
“Namun mulai turunnya indikator Stochastic juga dapat menyediakan kesempatan penguatan bagi rupiah untuk jangka pendek,” kata Zulfirman.