Bisnis.com, JAKARTA – Emiten tambang batu bara, PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) dan PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR) saling berlomba mengebut proyek EBT guna memanfaatkan tren ekonomi hijau.
Manajemen ADMR menegaskan bakal mengubah komposisi pendapatan untuk bisnis non-coal menjadi 50%. Wakil Presiden Direktur Adaro Minerals Indonesia Iwan Dewono Budiyono pun mengatakan bisnis pembangkit hydro menjadi salah satu focus perusahaan.