Bisnis.com, JAKARTA — Emiten telekomunikasi PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mengalami penurunan kinerja pada 2022. Rapor keuangan yang merah juga seiring dengan kinerja loyo sahamnya, meski konsensus analis tetap menaruh keyakinan.
Dari lantai bursa, koreksi laba EXCL pada tahun lalu turut menjadi tekanan bagi sahamnya, yang hingga akhir sesi perdagangan Jumat (10/3/2023), ditutup stagnan di level Rp2.070. Secara year-to-date (ytd) terjadi koreksi sebesar 3,27 persen dan 28,13 persen dalam satu tahun terakhir.