Bisnis.com, JAKARTA – Belum genap tiga bulan setelah mengklaim penunjukan Nagita Slavina sebagai CEO perusahaan, Es Teh Indonesia kembali menjadi pusat lampu sorot. Kali ini, bisnis waralaba minuman cepat saji di bawah naungan PT Esteh Indonesia Makmur tersebut mencuri panggung lantaran somasi yang mereka layangkan kepada seoang konsumen bernama Gandhi.
Cerita bermula ketika Gandhi mengutarakan keluhan atas produk perusahaan di jejaring sosial Twitter. Pihak Es Teh Indonesia, yang menganggap keluhan tersebut sebagai penghinaan dan bukan kritik, mendesak agar Gandhi menghapus cuitannya serta melakukan klarifikasi.